Logue.id – Setelah sukses dengan rilisan single Hand in Hand dan Jijivisha Jingga, Dandy ‘n
Redemptions kembali merilis single terbarunya “Magenta”. Sebuah single pamungkas dalam
“Trilogy of Experiment”.
Keberadaan Magenta sebagai single penutup ini tentunya tidak akan lepas dengan keterkaitannya dengan single-single terdahulu. Dengan mengangkat tema mental health dan pesan-pesan perdamaian, Magenta diproyeksikan dapat menjadi oase di tengah hiruk pikuk dunia yang terasa semakin rumit ini serta menjadi jawaban-jawaban atas kegundahan yang sudah diperdengarkan dalam 2 single sebelumnya.
Namun semuanya kembali kepada para pendengar. Setiap kepala memiliki tafsir dan interpretasi sendiri, sebuah lagu tentu akan memiliki impresi yang berbeda kala bertemu dengan isi kepala yang memiliki latar belakang berbeda pula.
Magenta merupakan sebuah lagu yang unik dan kompleks; dimana unsur dream pop, britpop, post rock, oriental, dan blues yang diformulasikan secara rinci dan proporsional pada akhirnya dapat tersaji dalam 6 menit durasi lagu.
Eksplorasi multi genre yang cukup panjang ini secara bersamaan dilatarbelakangi oleh sosok-sosok yang menginspirasi Dandy untuk menulis Magenta.
Kompleksitas yang dimaksud pada akhirnya tidak hanya berbicara tentang aspek teknis dan musikalitas, akan tetapi juga menyangkut pada sebuah cerita, latar belakang, dan persona-persona yang menginspirasi.